Petani Mulai Gunakan Alat Modern, Hasil Pertanian Meningkat Signifikan

Spread the love

Para petani di sejumlah wilayah mulai memanfaatkan alat pertanian modern untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja di sektor pertanian. Langkah ini dianggap sebagai bagian dari upaya menuju pertanian modern yang berkelanjutan.

Salah satu alat yang kini digunakan secara luas adalah mesin tanam padi (rice transplanter), pompa irigasi otomatis, serta mesin panen gabungan (combine harvester).

Menurut Dinas Pertanian , penggunaan alat-alat tersebut mampu menekan biaya operasional hingga 40% dan mempercepat proses tanam dan panen.

Kami tidak perlu lagi bekerja berhari-hari hanya untuk menanam. Dengan mesin, semua bisa selesai dalam waktu singkat. Hasilnya juga lebih merata dan rapi,” ujar Sulaiman (52), seorang petani.

Pemerintah daerah turut memberikan dukungan berupa pelatihan dan subsidi alat pertanian untuk kelompok tani. Kepala Dinas Pertanian, menyampaikan bahwa inovasi pertanian ini bertujuan untuk mendorong regenerasi petani dan meningkatkan daya saing hasil pertanian lokal.

Kami ingin petani tidak hanya bekerja keras, tapi juga bekerja cerdas. Pemanfaatan teknologi pertanian adalah kunci menuju ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani,” jelasnya.

Transformasi ini mendapat respons positif dari masyarakat. Selain meningkatkan hasil panen, penggunaan teknologi juga membuka peluang baru bagi pemuda desa untuk terlibat dalam sektor pertanian berbasis digital dan mekanisasi.

Dengan langkah ini, dan berharap dapat menjadi contoh daerah pertanian modern yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan ramah lingkungan.

Tag pada: